Senin, 26 Oktober 2009

AGAMA PILIHANKU

Pada beberapa waktu yang lalu sering timbul pertanyaan dalam pikiran saya : “Ajaran agama apa sebenarnya yang diterima dan diberkati oleh Tuhan ?; Benarkah agama yang saya anut saat ini sudah benar ?.” Ya, saya belum terlalu yakin bahwa agama yang saya anut pada saat itu adalah agama yang benar. Saya berpikir bahwa jika orang tua kita menganut agama tertentu, pastilah secara otomatis kita mengikuti agama orang tua kita. Sementara menurut saya, agama yang dianut orang tua kita itu belum tentu benar.
Jadi sebelum menjawab pertanyaan diatas, Anda harus membuang jauh-jauh terlebih dahulu sikap fanatik Anda terhadap agama yang Anda anut saat ini. Hal ini bertujuan agar Anda mampu menggunakan akal pikiran serta rasio Anda secara benar, sehat, dan bijak tanpa memandang bahwa ajaran agama yang Anda anut sekarang adalah yang paling benar dan ajaran agama lain pasti salah.
clip_image002
Saya memfokuskan diri pada 3 agama (Kristen, Islam, dan Yahudi), sebab saya yakin bahwa salah satu dari ketiga agama tersebutlah yang benar. Mengapa ?. Karena ketiga agama tersebut mempunyai kitab suci yang jelas, yang diklaim oleh pembawa dan pengikutnya merupakan firman Tuhan. Sedangkan agama-agama lain ada yang memang tidak mempunyai kitab suci bahkan ada yang hanya berdasarkan pada kebudayaan asal daerah pembawa ajaran tersebut. Sementara yang lainnya punya kitab suci tapi jelas merupakan buatan tangan (hasil pemikiran) sendiri oleh para pembawanya.
Sebagaimana kita ketahui bahwa orang Kristen menganggap ajaran agamanya dibawa oleh Yesus Kristus yang sekaligus didaulat sebagai Tuhan. Sedangkan ajaran Islam dibawa oleh Nabi Muhammad dengan menganggap Allah SWT sebagai satu-satunya Tuhan. Dan yang terakhir agama Yahudi dianggap umatnya disebarkan oleh Nabi Musa dengan meng-Allahkan Yahwe sebagai Tuhannya. Agama-agama tersebut mempunyai kitab masing-masing, yaitu Injil yang menjadi pegangan orang Kristen, Al-Qur’an yang menjadi tuntunan umat Muslim (Islam), dan Taurat yang menjadi pedoman kaum Yahudi.
Kitab Injil sering juga disebut “AlKitab” atau “Bible” oleh umat Kristiani. Sementara Al-Qur’an sebenarnya juga kadang disebut sebagai AlKitab serta sebutan-sebutan lainnya, seperti : Kitabullah; Al Furqan; Al Mushhaf dan Adz-Dzikir. Namun dari nama-nama itu, yang paling masyhur dan paling sering disebut ialah “Al-Qur’an”. Selain Al-Qur’an, terdapat pula Al-Hadits yang juga merupakan pegangan umat Islam. Al-Hadits ini merupakan kumpulan perkataan dan perbuatan yang dilakukan Nabi Muhammad yang sebaiknya / harus diikuti. Segala perkataan dan perbuatan Nabi Muhammad yang tertuang dalam Al-Hadits diperoleh dari berbagai sumber yang selanjutnya diriwayatkan oleh beberapa imam atau ulama. Diantaranya yang terkenal adalah hadits yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Muslim. Karena sifatnya yang jelas-jelas merupakan buatan tangan manusia dan asalnya dari berbagai sumber yang diantaranya kurang dapat diandalkan, maka Al-Hadits ini ada yang dapat dipercaya (shahih) dan ada pula yang kurang dapat dipercaya (tidak shahih).
Dari kitab-kitab suci tadi, yang pertama ada yaitu kitab Taurat, lalu disusul oleh Alkitab (Injil), lalu yang terakhir adalah Al-Qur’an.
Yang menarik, ketiga kitab suci tersebut turun di Timur Tengah yang meliputi seluruh jazirah Arab dan Israel. Namun anehnya, penduduk jazirah Arab hampir semuanya beragama Islam, sedangkan orang Israel boleh dikata semuanya menganut agama Yahudi. Lantas, mengapa agama Kristen yang merupakan agama mayoritas penduduk dunia justru menjadi agama minoritas di tempat asalnya ?.
Untuk selengkapnya, silakan download e-book nya secara gratis di SINI

Tidak ada komentar:

Posting Komentar