Minggu, 01 November 2009

TERBUKTI !! Yesus Tidak Mati Di Tiang Salib !!!

Sebagaimana kita ketahui bahwa sewaktu penyaliban, Yesus dikenakan metode perlahan-lahan, sedangkan yang lainnya dikenakan metode cepat. Pelukis-pelukis ulung Kristen (Michael Angelo, Rembrandt, Leonardo da Vinci, dll) bingung sewaktu melukis gambaran yang mengerikan tentang penyaliban. Mereka melukis 2 perampok yang secara bersamaan disalib dengan Yesus. Keduanya dikenakan metode cepat, sedangkan Yesus dikenakan metode perlahan-lahan. Foto dibawah adalah suatu usaha untuk lebih melukiskan secara akurat proses eksekusi Yesus. Untuk lebih menjiwai pikirannya, sang pelukis, Charles Pickard, mencoba menempatkan dirinya pada posisi orang yang disalib (lihat gambar dibawah).

clip_image002

(Sumber : The Choice by Ahmed Deedat)

Bangsa Romawi tidak pernah memadukan dua metode yang berbeda ini. Mereka tidak pernah bingung seperti pelukis-pelukis Kristen dengan metode cepat dan perlahan-lahan. Dengan kata lain, metode penyaliban yang diperlakukan pada Yesus sama dengan tahanan lainnya, yaitu memakai metode cepat. Mengapa metode cepat ? Karena ketika itu orang Yahudi sendiri tergoda untuk segera menurunkan Yesus dari tiang salib. Mengapa? Sebab pada saat itu adalah hari menjelang hari Sabat yang merupakan hari suci bagi kaum Yahudi. Mereka telah diperingatkan di dalam kitab Taurat (kitab yang diturunkan pada Nabi Musa) :

“Maka janganlah mayatnya dibiarkan semalam-malaman pada tiang itu, tetapi haruslah engkau menguburkan dia pada hari itu juga, sebab seorang yang digantung terkutuk oleh Allah; Janganlah engkau menajiskan tanah yang diberikan Tuhan, Allahmu, kepadamu menjadi milik pusakamu”. (Ulangan 21:23)

Alasan-alasan lainnya, yaitu :

1. Tulang Yesus tidak patah.

Seperti yang dikatakan dalam Mazmur 34:21 dan Yohanes 19:33 bahwa tulang Yesus tidak patah :

“Ia melindungi segala tulangnya, tidak satu pun yang patah”. (Mazmur 34:21)

“.....melihat bahwa ia telah mati, mereka tidak mematahkan kaki-Nya”. (Yohanes 19:33)

Ini berarti bahwa kemungkinan Yesus masih hidup dan bergerak atau berjalan normal adalah sangat besar. Jikalaupun kakinya dipatahkan, kemungkinan Yesus masih tetap hidup juga masih cukup besar, karena kedua orang yang disalib bersamanya dimana kedua kakinya sengaja dipatahkan toh masih tetap hidup.

2. Pilatus kaget Yesus telah mati.

Dean Farrar dalam Life of Christ (Kehidupan Kristus) hal. 421 mengatakan bahwa “Yesus disalibkan hanya selama 3 jam, ketika akhirnya diturunkan.” Begitupun pertanda yang diberikan Alkitab bahwa semenjak Yesus berada di tiang salib sampai menjelang ajalnya, kegelapan meliputi seluruh daerah itu mulai dari jam dua belas sampai dengan jam tiga (3 jam) [lihat Matius 27:45-50 dan Markus 15:33-37].

Pada Injil Markus 15:44 dikatakan :

“Pilatus heran waktu mendengar bahwa Yesus sudah mati, maka ia memanggil kepala pasukan, dan bertanya kepadanya, ‘Apakah Yesus sudah mati?.”

Apa yang menyebabkan Pilatus kaget? Mengapa dia heran? Dia tahu berdasarkan pengalaman bahwa secara normal tidak ada orang yang meninggal dalam 3 jam disalib, kecuali bila penyalibannya dibarengi dengan tindakan penganiayaan atau penyiksaan lain yang sangat keji.

Sebenarnya Pilatus memang tidak ingin membunuh Yesus. Hanya desakan dari orang Yahudilah sehingga ia menghukum Yesus. Oleh sebab itu, Pilatus sempat menyimpulkan bahwa Yesus tidak bersalah :

“....Aku tidak mendapati kesalahan apa pun pada-Nya.” (Injil – Yohanes 18:38b)

Selain itu, istri Pilatus juga terkesan menyuruh suaminya agar membiarkan Yesus tetap hidup, sebab ia pernah bermimpi bahwa Yesus tidak berbahaya :

“.....Jangan engkau mencampuri perkara orang benar itu, sebab karena Dia aku sangat menderita dalam mimpi tadi malam.” (Injil – Matius 27:19)

3. Tingkah aneh Maria Magdalena.

Ada beberapa sikap aneh yang ditunjukkan Maria Magdalena yang menunjukkan bahwa Yesus tidak mati di tiang salib dan tidak bangkit kembali dari kubur :

a. Hari itu adalah Minggu pagi, hari pertama dalam satu minggu, menurut perhitungan Yahudi dengan Sabtu adalah hari Sabbath sebagai hari ketujuh. Hari itu Maria Magdalena mendatangi pekuburan Yesus (Markus 16:1 dan Yohanes 20:1).

Pertanyaannya adalah: Mengapa dia pergi kesana? Untuk meminyaki Yesus (Markus 16:1). Dalam bahasa Ibrani meminyaki adalah ‘masaha’ yang berarti mengusap, memijat, meminyaki. Pertanyaan kedua adalah: Apakah orang-orang Yahudi memijat mayat setelah 3 hari? Jawabnya adalah “tidak!”. Lalu mengapa seorang Yahudi ingin memijat mayat yang sudah membusuk setelah 3 hari? Kita tahu bahwa setelah 3 jam meninggal, maka mayat akan menjadi kaku. Dalam 3 hari, mayat akan membusuk dimana sel-sel tubuh akan pecah dan terurai. Jika seseorang menggosok mayat yang sudah membusuk, maka mayat tersebut pasti akan hancur berantakan. Apakah penggosokan itu masuk akal? Tidak! Bagaimanapun juga, lebih masuk akal jika dia mencari seseorang yang masih hidup.

Seperti diketahui bahwa Maria Magdalena adalah satu-satunya orang selain Maria (ibu Yoses) dan murid rahasia Yesus (Yusuf dari Arimatea dan Nikodemus) yang melakukan pemakaman bagi Yesus. Jika dia melihat bahwa ada tanda-tanda bahwa Yesus masih hidup ketika diturunkan dari salib, dia pasti tidak akan berteriak “Dia masih hidup!”, sebab kalau dia berteriak, orang-orang Israel pasti segera mengetahui dan mengejar Yesus lagi untuk dibunuh. Maria kembali setelah dua malam satu hari, ketika hari Sabbath sudah berlalu, untuk merawat Yesus.

b. Dia sangat heran saat tiba di pemakaman karena melihat bahwa batu-batu penutup lubang pemakaman sudah dipindahkan seseorang. Pertanyaan lain timbul. Mengapa batu tersebut dipindahkan seseorang? Karena akan mengeluarkan tubuh seseorang yang masih hidup. Bagi seseorang yang sudah mati, maka batu yang dipindahkan itu tidak ada gunanya. Bagi hantu atau roh, batu atau pun jeruji besi bukanlah suatu masalah dan tidak membuatnya terpenjara.

Perlu diketahui, bahwa kuburan Yesus seperti ruangan bawah tanah dimana terdapat celah-celah, sehingga udara bebas keluar masuk. Jim Bishop dalam buku The Day Christ Died (Pada Hari Yesus Wafat), mengatakan bahwa pekuburan tersebut berukuran lebar 5 kaki, tinggi 7 kaki dan kedalaman 15 kaki dengan balkan-balkan di dalamnya yang bagi orang-orang gelandangan pasti mau memakainya sebagai tempat tinggal. Jadi memang kuburan tersebut memungkinkan Yesus bernapas beberapa lama.

c. Ingat, ketika pagi-pagi sekali, Maria Magdalena sangat gembira mengenali Yesus di pemakaman, dan dia harus menghentikan keinginannya untuk memeluk Yesus. Tetapi kesepuluh orang yang membawa senjata terdiam membatu ketika mengenali Yesus. Mengapa ada reaksi yang bertolak belakang antara kesepuluh laki-laki ini dengan wanita tersebut? Yang pria ketakutan, sedangkan yang wanita tidak takut?.

Alasannya adalah karena yang wanita itu adalah saksi mata peristiwa penyaliban sampai pemakaman, sedang yang pria tidak. Karenanya, Maria pergi ke pemakaman dengan tujuan untuk bertemu dengan Yesus yang hidup dan ia gembira bertemu dengan Yesus. Sedangkan murid-muridnya tersebut bukanlah saksi mata kejadian itu, sehingga mereka mengira bertemu dengan hantu. Mereka secara fisik dan emosional berada di ambang kehancuran. Lukas dengan ringkas menggambarkan kondisi mereka :

“Mereka terkejut dan takut dan menyangka bahwa mereka melihat hantu.” (Injil - Lukas 24:37)

d. Pada Injil Yohanes 20:15 dikatakan :

“Ibu, mengapa engkau menangis? Siapakah yang engkau cari?”

Yang menjadi pertanyaan : Mengapa Yesus menanyakan pertanyaan yang kedengaran-nya bodoh? Bukankah Yesus pasti tahu alasannya? Tentu saja dia tahu! Lalu mengapa Yesus mengajukan pertanyaan bodoh?

Kenyataannya, pertanyaan itu bukanlah pertanyaan bodoh meskipun kedenga-rannya seperti itu. Yesus tahu bahwa Maria sedang mencarinya dan kecewa karena tidak menemukannya. Tetapi Yesus juga tahu bahwa karena penyamarannya yang sempurna, maka Maria tidak mengenalinya. Dalam menggambarkan kejadian ini, Yohanes mengungkapkan :

“Maria menyangka orang itu adalah penunggu taman....(Yohanes 20:15)

Sekarang, mengapa Maria mengira bahwa Yesus adalah penunggu taman? Apakah orang yang bangkit kembali akan seperti penunggu taman? Tidak! Lalu mengapa Maria menyangka bahwa dia adalah penunggu taman? Karena dia menyamar sebagai seorang penunggu taman! Mengapa dia menyamar sebagai penunggu taman? Karena dia takut terhadap orang Yahudi! Mengapa dia takut terhadap orang Yahudi? Karena dia tidak mati. Jika dia mati, maka dia tidak perlu takut lagi. Mengapa tidak? Sebab orang yang telah bangkit dari kematian tidak akan mati lagi untuk kedua kalinya! Siapa yang berkata seperti itu? Injil yang mengatakannya!Dimana?

“Dan sama seperti manusia ditetapkan untuk mati hanya satu kali saja, dan sesudah itu dihakimi.” (Injil- Ibrani 9:27)

Jadi jelas disini bahwa Maria mengira bahwa Yesus yang sedang menyamar itu adalah penunggu taman, dan ia berkata kepadanya :

“....Tuan, jikalau tuan yang mengambil Dia, katakanlah kepadaku, dimana tuan meletakkan Dia, supaya aku dapat mengambil-Nya.” (Injil – Yohanes 20:15)

Maria tidak mencari sesosok mayat. Dia mencari seorang manusia hidup. Dan dia ingin tahu lebih jauh lagi dengan bertanya : “Dimana kamu meletakkan dia?” Bukan bertanya : “Dimana kamu menguburkannya?”

Maria tidak mengenali Yesus yang menyamar tersebut. Yesus memanggil Maria, “Maria!”. Hanya satu kata! Tetapi itu cukup. Kata ‘Maria’ cukup membuat Maria mengenali Gurunya. Setiap orang masing-masing memiliki gaya dan cara yang unik dan khas dalam memanggil orang tertentu. Intonasi pengucapan ‘Maria’ membuat Maria sadar dan mengenali gurunya. Guru! Guru! Karena gembira, ia langsung lari untuk memeluk gurunya. Namun Yesus berkata :

“....Janganlah engkau memegang aku....” (Injil – Yohanes 20:17)

Mengapa tidak boleh? Apakah Yesus mempunyai aliran listrik di tubuhnya, sehingga bila Maria menyentuhnya maka ia akan kesetrum. Tidak! “Janganlah engkau memegang aku!” Karena akan menyakitkan. Dia baru saja mengalami penyiksaan secara fisik dan emosional yang membuat luka pada sekujur tubuhnya sehingga akan menyakitkan apabila dia membiarkan Maria menyentuh tubuhnya. Yesus meneruskan :

“....sebab aku belum pergi kepada Bapa....” (Injil – Yohanes 20:17)

Maria tidak buta. Dia bisa melihat laki-laki yang berdiri di depannya. Apakah arti dalam kalimat Yesus: ‘aku belum pergi’, sedang dia berada disitu? Yesus sebenarnya mengatakan pada Maria bahwa dia tidak bangkit dari kematian. Dengan kata lain, Yesus ingin berkata : “Saya belum meninggal !!, Saya masih hidup !!”

“Tetapi ketika mereka mendengar, bahwa Yesus hidup, dan telah dilihat olehnya, mereka tidak percaya.” (Injil – Markus 16:11)

4. Sewaktu ditikam, pada tubuh Yesus segera keluar darah dan air.

Tuhan bertindak dengan cara yang misterius. Dia membuat tentara Romawi tersebut berpikir bahwa sang korban telah mati, sehingga tidak perlu mematahkan kakinya, tetapi menikam pinggangnya dengan tombak, dan :

“.....segera mengalir keluar darah dan air.” (Injil – Yohanes 19:34)

Adalah rahmat Allah bahwa ketika tubuh manusia tidak kuat menahan rasa sakit atau nyeri yang amat sangat, maka tubuh akan pingsan. Tetapi pada kondisi tubuh yang tidak bergerak, kelelahan dan posisi berdiri yang tidak normal pada kayu salib, membuat aliran darah berjalan lamban. Dengan adanya luka karena penikaman di lambung, maka sirkulasi darah mengalir teratur kembali. Dalam Ensiklopedia Biblica, pada artikel ‘Cross’ (salib) kolom 960 dikatakan bahwa “Yesus hidup kembali jika penikaman itu benar”.

Tetapi mengapa air dan darah? Dr. W.B. Primrose, seorang ahli anestesi senior Rumah Sakit Royal Glasgow, memberikan pendapatnya. Dalam harian Thinkers Digest, London – 1949, ia mengatakan bahwa “Air tersebut disebabkan oleh adanya gangguan syaraf pada pembuluh darah lokal akibat rangsangan yang berlebihan dari proses penyaliban”. Ini mungkin kasus yang sangat luar biasa, tetapi hal ini juga sama seperti sewaktu dia berkeringat bagaikan “titik-titik darah yang bertetesan ke tanah”, ketika Yesus sangat ketakutan di Getsemani. Para ahli kesehatan juga membenarkan fenomena ini. Itu semua adalah tanda bahwa Yesus masih hidup !!.

5. Jantung Yesus terus berdetak pada saat dikafani.

Ada penemuan baru dari para ilmuwan Jerman yang melakukan percobaan pengafanan mayat seperti pada saat Yesus dikafani berkata, bahwa jantung Yesus sangat memungkinkan untuk tidak berhenti berdetak, yang berarti bahwa Yesus masih hidup !!.

6. Kesaksian Thomas (murid Yesus).

Thomas berkata :

“....Sebelum aku melihat bekas paku pada tangan-Nya dan sebelum aku mencucukkan jariku ke dalam bekas paku itu dan mencucukkan tanganku ke dalam lambung-Nya, sekali-kali aku tidak akan percaya.” (Injil – Yohanes 20:25)

Perkataan Thomas diatas sama sekali tidak menunjukkan seseorang yang telah bangkit dari kematian, sebab sangat aneh jika orang yang bangkit (hidup) kembali keadaan tubuhnya masih sama seperti sewaktu ia baru saja menjalani masa penyaliban. Seharusnya orang yang bangkit kembali, keadaan tubuhnya sangat normal seperti orang yang baru lahir.

Bila Anda berkata hal tersebut adalah sesuatu yang wajar-wajar saja, maka saya ingin bertanya pada Anda : “Apakah tidak aneh menurut Anda jika Yesus tidak dapat menyembuhkan bekas lukanya sendiri, sementara dia dapat menyembuhkan orang yang lumpuh dan terkena suatu penyakit tanpa ada bekas sama sekali bahwa orang tersebut pernah mengalami kelumpuhan dan menderita penyakit tsb ?.

7. Banyaknya orang yang disalib tetapi tidak meninggal.

Jikalau Anda mengatakan bahwa orang yang disalib seperti Yesus 97% pasti akan mati, bagaimana dengan orang-orang masa kini yang mencoba mengikuti gaya penyaliban Yesus bahkan diantaranya ada yang lebih berat dari kasus Yesus, namun ternyata masih tetap hidup ??.

Mr. Pieter Van der Bergh, seorang pengacara dari Afsel, disalib dengan sukarela hanya untuk mencari sensasi. Dia mengatakan bahwa dia ingin membuktikan bahwa seseorang bisa menguasai tubuhnya sendiri. Dia diletakkan di kayu salib dan menjalani semua proses penyaliban. Untuk mengalahkan penyaliban di Golgotha, dia memakai sebuah paku 18 inchi yang menembus anggota tubuhnya (lihat foto-foto dibawah).

clip_image002[5]

clip_image004clip_image006

(Sumber : The Choice by Ahmed Deedat)

Namun apakah yang terjadi pada lelaki ini setelah penyaliban tersebut ? Apakah dia meninggal ? Tidak, dia masih hidup !!!

Pada waktu yang lalu di Timur Jauh, seorang warga Filipina telah mengembangkan kegemaran baru tentang penyaliban !. Mereka ingin mengikuti jejak Yesus. Suatu copy dari Sunday News di Dar Es Salaam (lihat salinannya dibawah) tanggal 3 Mei 1981 melaporkan penyaliban ganda di Filipina. Paling tidak 7 kasus penyaliban dilaporkan oleh wartawan lokal. Mungkin ada lebih banyak lagi penyaliban yang luput dari wartawan.

Diantara yang terlacak itu, ada Luciana Reyes yang digambarkan sebagai wanita pertama yang menjalani upacara ritual penyaliban. Penambahan yang baru dari penyaliban ini adalah bahwa tangan-tangan mereka di paku di kayu salib.

clip_image002[7]

(Sumber : The Choice by Ahmed Deedat)

Tak ada seorang pun yang mati karena penyaliban tsb !!. Satu diantara mereka pingsan. Laki-laki lain bangun dan merokok setelah tangannya diperban. Seorang pedagang keliling telah menjalani upacara penyaliban ini lima kali. Laki-laki ini berjanji akan menjalani penyaliban sebanyak 10 kali.

Hal ini kedengarannya seperti cerita bohong. Tetapi ada 25.000 saksi mata pada 4 peristiwa penyaliban di satu kota saja. Beberapa penyaliban ini disiarkan langsung oleh TV. Ini semua sekali lagi membuktikan bahwa penyaliban apalagi seperti proses penyaliban Yesus yang hanya masuk ‘kategori ringan’, tetap dapat membuat seseorang untuk terus menjalani kehidupannya !!.

50 komentar:

  1. ngomong apaan sih lo??

    BalasHapus
    Balasan
    1. baru lulus dari tk ya makanya jangan baca tambah bingung entar

      Hapus
    2. Simak dulu tulisan diatas! Gw kira apa yg d katakan om deedat benar and masuk akal sesuai kitab bebel.

      Hapus
    3. Baca alkitab jangan separo separo? Entar bisa gila...Postingan bodoh...Tak bermutu...Coba aja penulis disalib..Mati nggak?

      Hapus
    4. Baca alkitab jangan separo separo? Entar bisa gila...Postingan bodoh...Tak bermutu...Coba aja penulis disalib..Mati nggak?

      Hapus
  2. Anda kayakx persis spt gmbrn ayat berikut ini: Maka pernahkah kamu melihat orang yang menjadikan hawa nafsunya sebagai tuhannya,
    dan Allah membiarkannya sesat dan Allah telah mengunci mati pendengaran dan hatinya dan
    meletakkan tutupan atas penglihatannya? Maka siapakah yang akan memberinya petunjuk sesudah Allah (membiarkannya sesat). Maka mengapa kamu tidak mengambil pelajaran? (QS. Al-Jaatsiyah [45] : 23)

    BalasHapus
  3. Salah satu dugaan yg banyak disebarkan orang ialah bahwa Yesus tidak pernah mati dikayu salib. Ia hanya sekedar pingsan, kemudian ketika berada didalam kuburan-Nya, Ia berhasil hidup kembali setelah siuman. Hahahah ini adalah pernyataan yg sangat bodoh yg pernah saya dengar… jika anda percaya dengan fitnah seprti ini berarti anda adalah org yg paling bodoh di bumi ini… di blog anda bnyk ajaran-ajaran tentang islam tetapi secara tidak sadar anda sedang menentang ayat yg berada di kitab suci anda sendiri yaitu al-quran. Baiklah akan saya berikan ayatnya:

    Qs 19:33-34
    33. Dan kesejahteraan semoga dilimpahkan kepadaku, pada hari aku dilahirkan, pada hari aku "MENINGGAL" dan pada hari aku "DIBANGKITKAN HIDUP KEMBALI."
    34. Itulah Isa putera Maryam, yang mengatakan perkataan yang benar, yang mereka berbantah-bantahan tentang kebenarannya.

    Bukankah anda termasuk didalam ayat yg 34? Orng yg berbantah-bantah tentang kebenaranya? Hahaha… kwokkwokkwokkwok


    Neh ane kasih bukti bahwa Yesus bener2 meninggal.

    1. Yesus dicambuk dengan cemeti Romawi.
    Yang dipakai itu adalah cambuk Romawi, terbuat dari rantai besi, dengan tiga utas ekornya yang memanjang diikat dengan tulang atau logam yg ujungnya tajam. Benda tajam itu akan menancap masuk kedalam daging dan otot, bahkan sampai daging dan otot terbuka menganga dan tulang korbanpun kelihatan. Yesus tidak hanya dicambuk di bagian punggungnya saja. seperti yg kalian lihat di Tv2 dia dicambuk dibagian dada, paha sampai kaki. Hukuman cambuk bagi orang yahudi hanya dibatasi sampai 39 pukulan. Tapi yg mencambuk Yesus pada wkt itu adalah org2 romawi yg tidak mengenal batas.

    2. Mahkota duri dipasangkan dikepalanya.
    Menurut analisis seorang dokter, "adagan pemasangan mahkota duri itu dimaksudkan agar menimbulkan sentakan-sentakan saraf yg nyeri, dengan demikian sang korban dapat berada salam keadaan yg sangat resah dan gawat sebelum menjalani penggantungan di kayu salib itu".

    3. Yesus dihujam oleh pukulan dan memikul kayu salib seberat kurang lebih
    45 kilogram sampai di puncak tempat tiang salib penggantung itu.

    4. Yesus dipaku tangan dan kakinya.
    Paku tajam yg bentuk batangnya bersegi empat dengan panjang tujuh inci, ditancapkan di kedua tangan dan kaki-Nya. Seseorang yg dipaku pada kayu salib dengan cara demikian tidaklah mungkin dapat bernafas, kalau dirinya tidak berupaya untuk mengangkat tubuhnya. Pada setiap kali ia menarik nafas. Setiap kali ia berusaha untuk mengangkat tubuhnya, ia akan merintih kesakitan. Luka-luka yg didapat oleh cambukan membuat lukanya sangat nyeri.

    5. Para serdadu Romawi ingin memastikan apakah Yesus benar sudah mati atau belum. Caranya adalah dengan menikam lambung-Nya dengan tombak.
    (Yohanes 19:34-35) "maka segera mengalir keluar darah dan air".
    "segumpal darah merah pekat yg mengalir keluar, sngat jelas dan terpisah dari air tubuh yg eluar bersamaan. Hal ini membuktikan telah terjadi pembekuan darah didalam urat nadi utama, dan ini menjadi bukti gamblang tentang terjadinya kematian ditilik dari sudut ilmu kedokteran.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Setuju bro. Yg nulis. Artikel ini hanya sekedar tau aja. Tapi tidak memahami

      Hapus
    2. setuju ,sok tau banget nih yg buat artikel

      Hapus
  4. Coba ente liat lukisan Michael Angelo, Rembrandt, Leonardo da Vinci, Charles Pickard. Lihat kakinya aja ngga dipaku… badannya mulus tidak ada luka akibat cambukan… paha sampai kaki pun juga ngga ada luka cambukan..
    Wkwkwkwkwk…. Klo mau fitnah yg cerdik dikit napa….
    Kwokkwokkwokkwok…….
    Sepertinya anda tertipu mentah-mentah sekaligus anda telah menentang ayat quran sendiri…..
    Yyyaaaahhh…… ane sih cm bisa ketawa aja…
    Wkwowkwkwokwokwok…..

    Coba anda lihat lagi orang yg ngikutin hukuman salib Yesus. Mereka tidak ada apa-apanya bos…. Mereka tidak dipasangkan mahkota duri…. Mereka tidak dicambuk… mereka tidak memikul salib sampai tempat pelaksanaan hukuman salib…. Pakunya aja liat dong kecil banget yg anda kasih foto2nya itu… wkwkwkwkwkwkwkwkwk…..
    Itulah Isa putera Maryam, yang mengatakan perkataan yang benar, yang mereka berbantah-bantahan tentang kebenarannya.(Anda masuk diantara mereka itu wkwowkowkowkowkowkokwkwkwokwokwowkowkowkowkowkwok…….)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ahmad Hussein Deedat, lahir di Surat di Gujarat India kelahiran tahun 1918, ayahnya berimigrasi ke Afrika Selatan setelah ia lahir, kemudian Ahmed Deedat menyusul ayahnya ke kota Kwajulu-Natal Afrika .

      Ahmed Deedat pernah memperoleh penghargaan ‘King Faishal Award’, Nobel dari Pemerintah Saudi Arabia pada tahun 1986 atas karya-karyanya. Semasa hidupnya, Deedat telah menerbitkan sekitar 22 buku yang laris dan telah dicetak hingga 20 juta kopi yang beredar luas di berbagai benua.

      Sheikh Ahmed Deedat terkenal sebagai seorang ulama anti Kristen dari kota Durban Afrika Selatan. Maksud dari anti Kristen disini adalah baik itu berupa khotbah-khotbahnya dan tujuan dakwahnya hanyalah untuk menyerang keKristenan, bukan untuk pengajaran tentang kebenaran agama yang dianutnya.

      Dia membuat buku combat Kit pada tahun 1992 dan buku-buku lain untuk menyerang keKristenan.

      Oleh karena khotbah-khotbahnya terlalu ofensif, Ahmed Dedat dilarang masuk ke beberapa negara sekuler karena dikhawatirkan akan menimbulkan kerusuhan sosial. Negara-negara tersebut diantaranya adalah Nigeria, Prancis, Singapura dan Australia (setelah kotbahnya yang terakhir dan sangat ofensif pada Jumat Agung, yakni Hari Raya Paskah umat Kristiani di Sydney Australia 1996).

      Ahmed Deedat dengan sombongnya menyatakan bahwa Yesus benar-benar disiksa dan naik ke tiang salib, tetapi cuma pingsan, tidak mati (The Choice).

      Sejak setahun lebih sebelum Deedat mengalami stroke, pendeta-pendeta Kristen di kotanya Durban, sudah membuat surat terbuka untuk mengajaknya bertobat, karena mereka mengerti resiko penghujatan ofensif yang dilakukannya dalam konteks rohani akan berakibat fatal terhadap dirinya sendiri. Namun ajakan tersebut tidak dilayaninya sama sekali.
      Tepat 4 (empat) minggu setelah Deedat menghujat penyaliban Yesus yang sengaja dilakukan pada hari Jumat Agung (Hari Raya Paskah) di Sydney, Deedat secara tiba-tiba terserang stroke dan kehilangan suaranya untuk selama-lamanya. Lehernya kejang, sehingga tak mampu makan, minum atau bicara. Deedat hanya mampu berkomunikasi kedipan mata saja.

      Ahmed Hossein Deedat was flown to King Faisal Specialist Hospital in Riyadh, where he was reported to be fully alert and hence taught to communicate through a series of eye-movements via a chart whereby he would form words by acknowledging individual alphabets read out to him; this way he would form complete sentences

      He spent the last nine years of his life in a bed in his home in Verulam South Africa encouraging people to engage in . He was looked after by his wife, Hawa Deedat, and was reported to have no bed-sores at all

      Semula ia dibawa ke spesialis di Rumah Sakit King Faisal di Riyadh dan dirawat disana, namun tak kunjung sembuh.

      Kemudian selama 9 (sembilan) tahun berikutnya ia menderita hanya berada di atas tempat tidur di rumahnya di Verulam Afrika selatan dan hanya dirawat istrinya Hawa Deedat.
      Selama dalam perawatan, Deedat hanya dapat mengkonsumsi makanan melalui selang yang langsung dimasukkan kedalam lambungnya melalui sebuah lubang di perutnya selama 9 tahun hingga ajalnya.

      Selama masa penderitaannya ini, Deedat juga sudah pernah dikunjungi untuk didoakan oleh orang-orang Kristen namun ia menolaknya dengan isyarat matanya.

      Deedat masih berstatus sebagai pemimpin IPCI, sebuah lembaga yang masih dipegangnya hingga meninggal. Namun Ahmed Dedat juga meninggalkan banyak hutang pada beberapa Ulama yang diwariskan kepada anak-anaknya. Karena seluruh harta kekayaan dari royalty hasil penjualan buku-bukunya yang sangat laris telah habis dipakai untuk biaya perawatannya selama 9 tahun masa kesengsaraannya itu, maka segala harta bendanya yang tersisa sangat tidak memadai untuk membayar hutang-hutangnya hingga saat ini.

      Hapus
    2. Heran gw.. ko kristener pada mengharap banget tuhanya mati.hq ha ha... dasar goblog bin tolol.otak ga dpake ga bisa mikir mana ajaran benar dan salah.susah klo dah ktelen dogma paulus jadi otknya ga bisa mikir.

      Hapus
  5. Cuma menambahin aja, mereka yang mencoba menyalibkan dirinya ada ga yg di tombak lambungnya sampe keluar darah?
    Peristiwa penyaliban YESUS ini sangat sadis. Coba aja suruh orang moslem di salib seperti YESUS, dan sebelum di salib di siksa dolo.
    Kebayang aja kalo yang di salib itu penulis artikel ini, mungkin sebelum disalib udah mampus duluan.

    BalasHapus
    Balasan
    1. 9 Tahun Masa Perawatan Ahmed Deedat

      Di Indonesia, buku-buku karya Ahmed Deedat dijual bebas, tetapi buku-buku tanggapan atas argumennya tidak diizinkan untuk terbit dan beredar dengan bebas.

      Tokoh lawan debat Deedat yang sudah menerbitkan bukunya adalah John Gilchrist dan Dr. Anish Sorrosh, namun sangat sulit menemukan buku tersebut di Indonesia. Hal inilah yang membuat Serangan Ahmed Deedat dalam buku Combat Kit-nya terhadap keKristenan seolah-olah tidak terbantahkan oleh sebagian masyarakat Indonesia.

      Note :

      - 6 April 1996, Di hari Paskah, di Negara Australia Deedat berbicara di depan orang banyak menyerang Injil kepercayaan Kristiani mengenai kematian dan kebangkitan Yesus Kristus.

      - 3 Mei 1996, Empat minggu kemudian setelah kejadian di Australia, Ahmed Deedat terkena stroke. Kaki tangannya lumpuh dan dia tidak bisa berbicara.

      - 8 Agustus 2005 Deedat meninggal setelah menderita lumpuh dan bisu selama sembilan tahun.

      Jauh sebelum Injil ditulis, Yesus sudah memberitahukan kepada murid-murid-Nya bagaimana Injil akan ditulis seperti yang ada pada kita sekarang ini, yaitu dengan pengajaran dan segala sesuatu yang diingatkan oleh Roh Kudus kepada mereka.

      ‘tetapi Penghibur, yaitu Roh Kudus, yang akan diutus oleh Bapa dalam nama-Ku, Dialah yang akan mengajarkan segala sesuatu kepadamu dan akan mengingatkan kamu akan semua yang telah Kukatakan kepadamu.’ (Yoh 14 :26)

      Dan bagi mereka yang menghujat Injil, itu berarti sama saja dengan menghujat pada yang mengajarkan injil tersebut, yaitu Roh Kudus. Dalam hal penghujatan ini, Yesus telah mengatakan suatu konsekwensi kekal yang akan dihadapinya kelak bagi mereka yang menghujat Injil Kebenaran-Nya!

      Aku berkata kepadamu: ‘Sesungguhnya semua dosa dan hujat anak-anak manusia akan diampuni, ya, semua hujat yang mereka ucapkan. Tetapi apabila seorang menghujat Roh Kudus, ia tidak mendapat ampun selama-lamanya, melainkan bersalah karena berbuat dosa kekal.’ ( Markus 3 : 28, 29 )
      Dosa kekal ini sungguh terjadi pada Ahmed Deedat yang telah menghujat Injil dengan begitu sombong dan beraninya, bukan hanya kepada para pendeta ataupun orang-orang percaya lainnya, tetapi Ia telah begitu berani dan takaburnya untuk menghujat Roh Kudus. Bagi seorang Deedat sudah tidak ada lagi jalan untuk bertobat, walaupun ia telah diperingati maupun didoakan oleh orang-orang Kristen ketika masa perawatannya di rumah sakit selama 9 tahun terakhir dari sisa hidupnya ini.

      Oleh karenanya, bukanlah suatu kebetulan jika Deedat kehilangan kemampuan berbicara untuk selamanya, hal itu terjadi karena ia telah melakukan dosa kekal, dan keselamatan kekal dalam Kristus Tuhan sudah tidak mungkin berlaku lagi terhadap dirinya, kerena ada tertulis :

      ‘Sebab jika kamu mengaku dengan mulutmu, bahwa Yesus adalah Tuhan, dan percaya dalam hatimu, bahwa Allah telah membangkitkan Dia dari antara orang mati, maka kamu akan diselamatkan. Karena dengan hati orang percaya dan dibenarkan, dan dengan mulut orang mengaku dan diselamatkan.’(Rom 10 : 9, 10)

      Rasul Paulus dengan tegas telah memperingatkan kita :

      ‘Tetapi sekalipun kami atau seorang malaikat dari sorga yang memberitakan kepada kamu suatu injil yang berbeda dengan Injil yang telah kami beritakan kepadamu, terkutuklah dia. Seperti yang telah kami katakan dahulu, sekarang kukatakan sekali lagi: jikalau ada orang yang memberitakan kepadamu suatu injil, yang berbeda dengan apa yang telah kamu terima, terkutuklah dia.’ (Gal 1 : 8, 9)

      Hapus
  6. ha3x... skali lg kebutaan Anda u/ mau mnerima kebenaran membuat anda berkata dmikian!! Apa yg sy jlaskn dlm artikel ini sdh jlas bhw Yesus tdk mati di tiang salib.

    Kalo ada ayat Alkitab yg disatu sisi mengatakan Yesus mati disalib, hal itu sekali lg membuktikn bhw Alkitab bkn firman Tuhan, krn Tuhan itu Maha Sempurna sehingga tdk mungkin dlm firmanNya terjadi kontradiksi!!!

    BalasHapus
  7. ga dah kerjaan nih. selamat merenung tulisan mu moga-2 Yesus meamnggulmu di jln yg bnr. amin

    BalasHapus
  8. jangan terlalu menentang Kristen atau anda bisa masuk Kristen, saya Kristen dan saya percaya iman saya benar... kita lihat saja di akhir nanti

    BalasHapus
  9. "Kita lihat saja di akhir nanti!" Yup, sy sepakat dgn kalimat ini! :)

    BalasHapus
  10. tetapi jelas di Al-quan tertulis pada akhir jaman nabi isa akan datang dan menghakimi semua orang,,, setiap perayaan ekaristi ( katolik), ada pembagian hosti. ini melambangkan tubuh dan darah kristus, dimana dia benar-benar hadir bersama para Romo. mengadakan perjamuan akhir sebelum dia wafat,, dan telah terbukti , bagi yang meremehkan hosti , dan tidak menerimanya, dan membuangnya,, hosti tersebut tumbuh menjadi daging dan mengeluarkan darah,, ( ini pertanda Tubuh dan darah kristus ) hadir bersama kita pass Perayaan Ekaristi, sekian dan terima kasih,,

    BalasHapus
    Balasan
    1. @ creativo168 : di AlQuran ada yesus yg akan menghakimi semua manusia? coba mana tunjukkan ayatnya? yang ada itu di Hadist tetapi bunyinya itu Isa AS akan kembali turun ke dunia untuk membunuh Dajjal, membunuh babi dan MEMATAHKAN SALIB. Perayaan ekaristi di agama katolik itu jelas2 bukan ajaran yesus itu adalah tradisi paganisme romawi yg di transformasikan ke ajaran kristen/katolik. Saya tau benar karena saya mantan katolik

      Hapus

    2. I Korintus 1:18 Sebab pemberitaan tentang salib memang adalah kebodohan bagi mereka yang akan binasa, tetapi bagi kita yang diselamatkan pemberitaan itu adalah kekuatan Allah.

      Hapus
  11. Haloo..
    sama seperti kau benar-benar percaya bahwa Tuhan Yesus tidak mati,
    aku juga percaya bahwa Yesus benar-benar mati untuk ku dan untuk mu juga.
    sekalipun karena itu aku dibilang bodoh.
    :)

    BalasHapus
  12. jika kmu merasa bawah agama beserta ajaranmu itu benar ataupun lebih benar maka ikutilah apa yang telah tertulis dalam kitabmu sebagai org yg beriman dan taat pada perintah-peritahnya. untuk apa kita menghabiskan waktu untuk saling menghina ajaran orang lain.apakah hal tersebut diajarkan didalam ajaran agama kita? apakah agama kita mengajarkan untuk menghina ataw meragukan kebenaran ajaran agama org lain? secara pribadi, sy belum menemukan ajaran seperti itu di dalam setiap agama..agama manapun tetap mengajarkan sesuatu yang puxa arti yg baik untuk bisa kita jadikan sebagai pedoman hidup manusia. yg menjadi pertanyaan sy mengapa ajaran mengajarkan sesuatu yg baik tapi ko org yang beragama bertindak, bertingkah seperti org yang tdk beragama sj? kelihatan n layaknya anda seperti hewan bukan manusia yg beragama. semoga kita semua lebh memahami n memeriksa diri kita sendiri tanpa kita paham n memeriksa orang lain.kmbalilah pada jalan yg benar sesuai ajaran kita masing2.thanks..............

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hi irno, jawaban utk kebohongan muslim ini ada disini http://nabimuhamad.wordpress.com/2014/02/09/penyaliban-yesus-antara-fakta-sejarah-dan-dongeng-islam/

      GBU

      Hapus
  13. Lailahailallah, Muhammadrasulullah

    BalasHapus
  14. Balasan
    1. TUHAN KOK MATI.MATINYA DI SALIB LAGI.SIAPA YG BISA PERCAYA SELAIN UMAT KRISTEN BAHWA TUHAN DAN JURU SELAMATNYA MATI......

      Hapus
  15. Penulis artikel ini calon teroris yg lahir dari Agamanya dan datang kembali kepada Agamanya.

    Nabi Muhamad SAW tdk pernah diakui di Agama manapun. Tetapi dia mengakui Nabi Isa putra Maryam.
    Para Non Muslim sangat bersyukur dan mensahabati para Muslim.

    Perkara awal tiada lain dan tiada bukan, datang dari oknum seperti Penulis Artikel ini.

    Semoga Anda kembali ke jalan yg benar, jalan yg telah dikehendaki Sang Maha Pencipta kepada Anda. Amin.

    BalasHapus
    Balasan
    1. TUHAN KOK BISA MATI.Selama umat kristen melakukan kristenisasi terhadap umat muslim balasannya harus di teror.umat muslim haram hukumnya mempercayai TUHAN YG BISA MATI.haram sampai hari kiamat.....

      Hapus
  16. BENARKAH KRISTIANI AKAN MASUK SYURGA ??? INI JAWABANANNYA MENURUT AL-QURAN. !!!
    https://www.youtube.com/watch?v=hC8uB4kf5sY

    KAFIRKAH KRISTEN ? TIDAK MENURUT USTADZ FIRDAUS. MALAH BELIAU DI BAPTIS.
    https://www.youtube.com/watch?v=bEN6WQbC-Ec

    BalasHapus
  17. Halloo. Anda bilang hukum salib yg di jalani Yesus tidak menyebabkan kematian ?
    nah sekarang coba anda yg di eksekusi seperti penderitaan Yesus. Mulai dari di pukuli, di cambuk pakai cambuk berduri, di mahkotai duri, memikul salib seberat kira2 56-58kg, lalu di paku dengan paku besar dan panjang 8inci, dan lambung di tikam. Menurut saya anda ajaib kalau bisa selamat. Kalau Yesus manusia biasa seperti anda, mungkin saat proses pencambukan IA sudah mati duluan. Jadi pesan saya kalau anda Tidak TAU kebenaran mending koreksi diri sendiri.
    Kamu butuh hikmat dan bimbingan Roh Kudus buat memahaminya bro.

    BalasHapus
    Balasan
    1. TUHAN KOK MATI.....TUHAN KOK MATI.....TUHAN KOK MATI WK....WK...WK...WK.....

      Hapus
  18. ALLAH ADALAH TUHANKU. APA GAK MALU MENGATAKAN KALO TUHAN TELAH MATI?,PAKE OTAK....!!!. APA GAK MALU MENGATAKAN KALO TUHANMU DISIKSA? PAKE OTAK...!!!
    DENGAN JELAS DIINJIL KALO TUHANMU MENYURUHMU MENYEMBAH ALLAH.JADI TUHANMU YANG MANA?
    PAKE OTAK....!!! BEGO!

    BalasHapus
  19. TUHAN KOK BISA MATI.LEMAH SEKALI TUHANNYA.BISAKAH DIPERCAYA TUHAN BISA MATI.ANEH TUHAN....KOK MATI.DI ANGGAP SEBAGAI JURU SELAMAT TAPI TIDAK BISA MENYELAMATKAN DIRINYA DARI KEMATIAN.TUHAN KOK MATI.AKU AKAN MENGIBARKAN BENDERA SETENGAH.TUHAN KOK MATI.....KATANYA TUHAN ITU KEKAL.TAPI KOK MATI.TUHAN KOK MATI.....TUHAN KOK MATI.....TUHAN KOK MATI.....TUHAN KOK MATI.....

    BalasHapus
  20. APAKAH ANDA MEMILIKI KASIH TERHADAP ALLAH?

    KESAKSIAN YESUS TENTANG DIRINYA
    Yohanes 5:19-47 (TB) Maka Yesus menjawab mereka, kata-Nya: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya Anak tidak dapat mengerjakan sesuatu dari diri-Nya sendiri, jikalau tidak Ia melihat Bapa mengerjakannya; sebab apa yang dikerjakan Bapa, itu juga yang dikerjakan Anak.
    Sebab Bapa mengasihi Anak dan Ia menunjukkan kepada-Nya segala sesuatu yang dikerjakan-Nya sendiri, bahkan Ia akan menunjukkan kepada-Nya pekerjaan-pekerjaan yang lebih besar lagi dari pada pekerjaan-pekerjaan itu, sehingga kamu menjadi heran.
    Sebab sama seperti Bapa membangkitkan orang-orang mati dan menghidupkannya, demikian juga Anak menghidupkan barangsiapa yang dikehendaki-Nya.
    Bapa tidak menghakimi siapa pun, melainkan telah menyerahkan penghakiman itu seluruhnya kepada Anak,
    supaya semua orang menghormati Anak sama seperti mereka menghormati Bapa. Barangsiapa tidak menghormati Anak, ia juga tidak menghormati Bapa, yang mengutus Dia.
    Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa mendengar perkataan-Ku dan percaya kepada Dia yang mengutus Aku, ia mempunyai hidup yang kekal dan tidak turut dihukum, sebab ia sudah pindah dari dalam maut ke dalam hidup.
    Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya saatnya akan tiba dan sudah tiba, bahwa orang-orang mati akan mendengar suara Anak Allah, dan mereka yang mendengarnya, akan hidup.
    Sebab sama seperti Bapa mempunyai hidup dalam diri-Nya sendiri, demikian juga diberikan-Nya Anak mempunyai hidup dalam diri-Nya sendiri.
    Dan Ia telah memberikan kuasa kepada-Nya untuk menghakimi, karena Ia adalah Anak Manusia.
    Janganlah kamu heran akan hal itu, sebab saatnya akan tiba, bahwa semua orang yang di dalam kuburan akan mendengar suara-Nya,
    dan mereka yang telah berbuat baik akan keluar dan bangkit untuk hidup yang kekal, tetapi mereka yang telah berbuat jahat akan bangkit untuk dihukum.
    Aku tidak dapat berbuat apa-apa dari diri-Ku sendiri; Aku menghakimi sesuai dengan apa yang Aku dengar, dan penghakiman-Ku adil, sebab Aku tidak menuruti kehendak-Ku sendiri, melainkan kehendak Dia yang mengutus Aku.
    Kalau Aku bersaksi tentang diri-Ku sendiri, maka kesaksian-Ku itu tidak benar;
    ada yang lain yang bersaksi tentang Aku dan Aku tahu, bahwa kesaksian yang diberikan-Nya tentang Aku adalah benar.
    Kamu telah mengirim utusan kepada Yohanes dan ia telah bersaksi tentang kebenaran;
    tetapi Aku tidak memerlukan kesaksian dari manusia, namun Aku mengatakan hal ini, supaya kamu diselamatkan.
    Ia adalah pelita yang menyala dan yang bercahaya dan kamu hanya mau menikmati seketika saja cahayanya itu.
    Tetapi Aku mempunyai suatu kesaksian yang lebih penting dari pada kesaksian Yohanes, yaitu segala pekerjaan yang diserahkan Bapa kepada-Ku, supaya Aku melaksanakannya. Pekerjaan itu juga yang Kukerjakan sekarang, dan itulah yang memberi kesaksian tentang Aku, bahwa Bapa yang mengutus Aku.
    Bapa yang mengutus Aku, Dialah yang bersaksi tentang Aku. Kamu tidak pernah mendengar suara-Nya, rupa-Nya pun tidak pernah kamu lihat,
    dan firman-Nya tidak menetap di dalam dirimu, sebab kamu tidak percaya kepada Dia yang diutus-Nya.
    Kamu menyelidiki Kitab-kitab Suci, sebab kamu menyangka bahwa oleh-Nya kamu mempunyai hidup yang kekal, tetapi walaupun Kitab-kitab Suci itu memberi kesaksian tentang Aku,
    namun kamu tidak mau datang kepada-Ku untuk memperoleh hidup itu.
    Aku tidak memerlukan hormat dari manusia.
    Tetapi tentang kamu, memang Aku tahu bahwa di dalam hatimu kamu tidak mempunyai kasih akan Allah.
    Aku datang dalam nama Bapa-Ku dan kamu tidak menerima Aku; jikalau orang lain datang atas namanya sendiri, kamu akan menerima dia.
    Bagaimanakah kamu dapat percaya, kamu yang menerima hormat seorang dari yang lain dan yang tidak mencari hormat yang datang dari Allah yang Esa?
    Jangan kamu menyangka, bahwa Aku akan mendakwa kamu di hadapan Bapa; yang mendakwa kamu adalah Musa, yaitu Musa, yang kepadanya kamu menaruh pengharapanmu.
    Sebab jikalau kamu percaya kepada Musa, tentu kamu akan percaya juga kepada-Ku

    BalasHapus
  21. MAU MAMPUS MAU KAGAK TOH NGGA URUSAN. MASING-MASING SALING HARGAIN AJA DEH DARI PADA RIBUT NIMBULIN PERPECAHAN TOH UDAH PUNYA KEYAKINAN MASING-MASING DAN UDAH PADA DEWASA MALU LAH TUH SAMA JEMBUT.. YG NGERASA MUSLIM ISTIGHFAR NGAPAIN NGEHUJAT AGAMA ORANG MAU MATI MAU KAGAK JUGA GA USAH DI URUSIN LAGIAN KERAJINAN BANGET NGURUSIN BEGINIAN MENDING NINGKATIN IBADAH SHOLAT 5WAKTU PLUS SHOLAT SUNNAH SAMA SHOLAT MALAM JUGA BIAR GA TERLALU GELAP TUH. JADILAH BANGSA YG PINTAR BUKAN NGURUSIN BEGINIAN MEREKA YA MEREKA KITA SEBAGAI UMAT MUSLIM PERBANYAKLAH AMAL BUAT BEKEL NTAR DI AKHIRAT . KALAU SAYA SIH MASA BODOH YA CUKUP TAU AJA MEREKA MEYAKINI KAYA APA. BUKANNYA UDAH JELAS KAN DALAM HADITS KALAU ALLAH ITU NGGA BERANAK DAN TIDAK PULA DI PERANAKAN.. ISTIGHFAR GA USAH SALING MENCELA GA BAIK YG ADA JUGA NGAPAIN KURANG KERJAAN BANGET NGURUSIN KEYAKINAN MEREKA !!

    BalasHapus
  22. Maka datanglah prajurit-prajurit lalu mematahkan kaki orang yang pertama dan kaki orang yang lain yang disalibkan bersama-sama dengan Yesus; tetapi ketika mereka sampai kepada Yesus dan melihat bahwa Ia telah mati, mereka tidak mematahkan kakiNya, tetapi seorang dari antara prajurit itu menikam lambungNya dengan tombak, dan segera mengalir keluar darah dan air. (Yoh 19:32-34)Ini adalah sebagian bukti kalo Yesus sudah mati sebelum kebangkitanNya

    BalasHapus
  23. Ya,Qs 4:157 TERBUKTI KELIRU
    TTG Penyaliban YESUS yg membawa Anugerah Keselamatan dan Penghapusan Dosa , ttp yg DI TUTUPI / DIBELOKKAN/ DIPLINTIR oleh iblis menjadi : " ada orang lain yg diserupakan wajahnya dgn YESUS lalu menggantikan Nya"

    Alasannya: iblis TIDAK MAU manusia DISELAMATKAN Masuk Surga

    PERNYATAAN Mana / Siapa yg BISA Lebih dipercaya :

    1) muhamad dlm alquran, yg TIDAK MELIHAT dan TIDAK MENYAKSIKAN Penyaliban YESUS , krn dia BELUM LAHIR dan TIDAK TINGGAL di Yerusalem

    Pernyataan muhamad itu TIDAK ADA BUKTI dan TIDAK ADA SAKSINYA !

    a) muhamad itu yg TIDAK TERBUKTI Kenabiannya dan

    b) TIDAK ADA Saksi Kenabiannya dan juga TIDAK JELAS SIAPA allohnya ( yg HANYALAH : tuhan negeri Arab mrt QS 27: 91 atau yg HANYA tuhan pemilik kaabah mrt QS 106:3 )

    c) Yg TIDAK ADA BUKTI dan TIDAK ADA SAKSI NYA itu ,

    atau


    2) PERNYATAAN Kitab Suci Alkitab yg di ILHAM kan oleh TUHAN Allah Pencipta Alam Semesta Allah Israel ( baca Qs10:90) : kpd 32 Nabi + 8 Rasul Asli Israel ?

    a) Yg SUDAH MENUBUATKAN peristiwa Salib itu ribuan sampai ratusan th sblmnya melalui para Nabi dan
    b) Juga DISAKSIKAN oleh Para Rasul + puluhan ribu orang yg hidup pd zaman itu di Yerusalem , dan
    c) Perkataan Nubuat YESUS sendiri didlm Yoh 10: 17-18 bhw IA akan menyerahkan nyawaNya ttp akan Mengambilnya kembali dgn KuasaNya

    Orang2 Waras dan CERDAS , PASTI akan MAMPU MEMILIH dan MENENTUKAN MANA PERNYATAAN YG BENAR YG LAYAK DIPERCAYA , mrt Alkitab atau mrt kitab lain / Tiruan nya yg coba2 Memalsukan Kitab Suci Alkitab ?

    BalasHapus
  24. Ya,Qs 4:157 TERBUKTI KELIRU
    TTG Penyaliban YESUS yg membawa Anugerah Keselamatan dan Penghapusan Dosa , ttp yg DI TUTUPI / DIBELOKKAN/ DIPLINTIR oleh iblis menjadi : " ada orang lain yg diserupakan wajahnya dgn YESUS lalu menggantikan Nya"

    Alasannya: iblis TIDAK MAU manusia DISELAMATKAN Masuk Surga

    PERNYATAAN Mana / Siapa yg BISA Lebih dipercaya :

    1) muhamad dlm alquran, yg TIDAK MELIHAT dan TIDAK MENYAKSIKAN Penyaliban YESUS , krn dia BELUM LAHIR dan TIDAK TINGGAL di Yerusalem

    Pernyataan muhamad itu TIDAK ADA BUKTI dan TIDAK ADA SAKSINYA !

    a) muhamad itu yg TIDAK TERBUKTI Kenabiannya dan

    b) TIDAK ADA Saksi Kenabiannya dan juga TIDAK JELAS SIAPA allohnya ( yg HANYALAH : tuhan negeri Arab mrt QS 27: 91 atau yg HANYA tuhan pemilik kaabah mrt QS 106:3 )

    c) Yg TIDAK ADA BUKTI dan TIDAK ADA SAKSI NYA itu ,

    atau


    2) PERNYATAAN Kitab Suci Alkitab yg di ILHAM kan oleh TUHAN Allah Pencipta Alam Semesta Allah Israel ( baca Qs10:90) : kpd 32 Nabi + 8 Rasul Asli Israel ?

    a) Yg SUDAH MENUBUATKAN peristiwa Salib itu ribuan sampai ratusan th sblmnya melalui para Nabi dan
    b) Juga DISAKSIKAN oleh Para Rasul + puluhan ribu orang yg hidup pd zaman itu di Yerusalem , dan
    c) Perkataan Nubuat YESUS sendiri didlm Yoh 10: 17-18 bhw IA akan menyerahkan nyawaNya ttp akan Mengambilnya kembali dgn KuasaNya

    Orang2 Waras dan CERDAS , PASTI akan MAMPU MEMILIH dan MENENTUKAN MANA PERNYATAAN YG BENAR YG LAYAK DIPERCAYA , mrt Alkitab atau mrt kitab lain / Tiruan nya yg coba2 Memalsukan Kitab Suci Alkitab ?

    BalasHapus
    Balasan
    1. siapa yg paling keras tertawanya di hari akhir esok....orang itu adalah paulus bersama sahabatnya si iblis....mereka menertawakan kebodohan kebodohan umatnya yaitu domba domba (wedhos wedhos) pemakan babi....mereka tertawa melihat umatnya memanggil nama tuhannya yesus...yesus tp nabi isa almasih tidak tau siapa yg mereka panggil soalnya baru kali ini dia tau nama yesus.....dan paulus tertawa ketika umatnya bertanya kpd nabi isa kenapa nsbi isa berpaling pdhal mereka hidup dengan nama mu.....mengusir setan dengan nama mu....berbuat kebaikan atas nama mu dan nabi isa menjawab....pergilah aku tidak mengenalmu manusia pendosa karena aku dan terpingkal pingkalah paulus dan sahabatnya si iblis melihat itu

      Hapus
  25. Dari pada saling berdebat yg tiada ujung,semua agama itu baik.agama itu hanya untuk keyakinan dalam diri manusia masing masing.jadi jangan salah menyalah kan tentang agama.karna kita mati tidak akan tau kemana dan ada siapa nanti disana.jadi percaya semua agama itu baik.percaya sajadari hati masing2.karna semua agama belum menjamin kita masuk surga.dari hati dan kebaikan tulus.yg kita akan masuk surga.tinggal gimana kita menanggapi atau ingin menganut agama yg kita pilih.damai untuk semua agama.agan agan.

    BalasHapus
  26. hebattt!!! dedat tp mf kmu ud di neraka!

    proses kain turin Yesus sdh teruji, ap kalian mau sangkalkan lagi itu fakta bukan bulshit kek di blok ini. pke ratusan/ribuan ayat loe sampai berbusa ttp aja terbukti bahwa Yesus mati di kayu salib. ini bukti juga kalau muhammad & quran penipu!!!!
    mmg hebat putar balik fakta hahaha...

    BalasHapus
  27. nih orang Goblok. baca sejarah sana. josephus flavius yang sejarawan yahudi aja ngomong Yesus disalib kok. minta tolong jangan angger nulis kalo Goblok. kalo belum belajar dalem-dalem gak Usah ngomong.

    BalasHapus
  28. Yohanes 20:30 Memang masih banyak tanda lain yang dibuat Yesus di depan mata murid-murid-Nya, yang tidak tercatat dalam kitab ini, (31) tetapi semua yang tercantum di sini telah dicatat, supaya kamu percaya, bahwa Yesuslah Mesias, Anak Allah, dan supaya kamu oleh imanmu memperoleh hidup dalam nama-Nya.

    Yohanes 21:24 Dialah murid, yang memberi kesaksian tentang semuanya ini dan yang telah menuliskannya dan kita tahu, bahwa kesaksiannya itu benar.(25) Masih banyak hal-hal lain lagi yang diperbuat oleh Yesus, tetapi jikalau semuanya itu harus dituliskan satu per satu, maka agaknya dunia ini tidak dapat memuat semua kitab yang harus ditulis itu.

    Catatan: Cerita Yohanes tidak lengkap dan Yohanes hanya dapat cerita dari murid Yesus.
    Pertanyaan: bisakah cerita Yohanes benar? Dan Bisakah cerita Yohanes diklasifikasikan sebagai kitab suci?

    BalasHapus
  29. Injil Matius, Markus, Lukas, Yohanes adalah cerita fiksi. Dari keempat cerita fiksi itu saling tidak cocok/tidak sama dalam menirukan ucapan-ucapan Yesus walaupun dalam konteks yang sama. Itu menandakan bahwa Ijil-Injil tersebut bukan kitab suci. Tentu, yang disebut Injil sebagai kitab suci adalah Injil yang disampaikan oleh Yesus itu sendiri, bukan yang ditulis Matius, Markus, lukas, dan Yohanes.

    Matius 4:23 Yesuspun berkeliling di seluruh Galilea; Ia mengajar dalam rumah-rumah ibadat dan memberitakan Injil Kerajaan Allah serta melenyapkan segala penyakit dan kelemahan di antara bangsa itu.

    Matius 4:36 menunjukkan bahwa karangan Matius, Markus, Lukas, dan Yohanes adalah bukan Injil. Injil yang sebenarnya adalah Injil yang disampaikan Yesus. Injil Yesus tentulah sejalan dengan Taurat.

    BalasHapus
  30. Yg komentar diatas sambil nyisipin ayat alkitab adalah ORANG TOLOL GOBLOK GOBLOG BEGO!!! SEMUA JUGA TAU YESUS GAK MATI DI KAyu salib... Dari statements diatas gak heran orang islam mati2an membabi buta ngebela klo islam itu indah..suci n muhamat adLH utusan tuhan.. Walau faktanya muhamat tuh anak lonte penyembah berhala..tukang rampok.. Pembunuh.. Pedopil dll!! Bangsat dah intinyA!! Pikir pake otak loe... Loe2 pad uda dibegoin ma alkitab masih aja percaya... Jadi jangan salahin orang islam juga membabi buta ngebela Agamanya!!! Dasar tolol semua

    BalasHapus
    Balasan
    1. Tuhanmu tuh yg anak lonte. Gk ada bapaknya, jgn2 ibu Tuhanmu itu, melacur, lalu bilang ke kaumnya, ini nih anak Tuhan.
      Puyeng dah gus

      Hapus
  31. Kristener penghuni kekal kerak neraka jahanam.mumpung lo lagi hidup,sebaiknya lo pertimbangin lagi ajaran paulus.

    BalasHapus